E-marketing.
E-MARKETING adalah penyebaran, pembelian, penjualan , pemasaran barang dan jasa melalui sistem elektronik seperti internet atau televisi, www, atau jaringan komputer lainnya. E-marketing dapat melibatkan transfer dana elektronik, pertukaran data elektronik, sistem manajemen inventori otomatis, dan sistem pengumpulan data otomatis.
E-MARKETING adalah penyebaran, pembelian, penjualan , pemasaran barang dan jasa melalui sistem elektronik seperti internet atau televisi, www, atau jaringan komputer lainnya. E-marketing dapat melibatkan transfer dana elektronik, pertukaran data elektronik, sistem manajemen inventori otomatis, dan sistem pengumpulan data otomatis.
Atau dengan kata lain E-Marketing adalah bagain dari
e-Business yang memanfaatkan medium elektronik untuk melakukan aktivitas
marketing dalam upaya mencapai tujuan marketing.
Didalam menjalani internet marketing, setiap orang dituntut untuk memahami
bahwa internet marketing itu tidaklah serumit yang kita bayangkan. Setiap orang
bisa mengerjakan internet marketing (E-Marketing), asalkan dia memiliki
keinginan yang kuat untuk mempelajari bisnis online.
JENIS-JENIS
E-MARKETING
Internet
marketing secara luas dibagi dalam jenis-jenis sebagai berikut:
- Tampilan
Iklan
Iklan
ini ditampilkan pada situs web pihak ketiga atau blog untuk mengarahkan lalau
lintas ke situs web perusahaan. Dengan melakukan pemasangan iklan ini secara
tidak langsung akan meningkatkan produksi perusahaan.
- Search
Engine Marketing (SEM)
Bentuk
pemasaran ini adalah untuk berusaha mempromosikan website dengan meningkatkan
visibilitas dalam halaman hasil mesin pencari (SERPs) seperti Google, Bing,
Yahoo, dan lain-lain.
- Search
Engine Optimization (SEO)
SEO
adalah proses meningkatkan visibilitas situs web atau halaman web di mesin
pencari.
- Social
Media Marketing
Pemasaran
ini dilakukan dengan memanfaatkan lalu lintas dalam Social media websites
seperti Facebook maupun twitter atau juga media social yang lain.
- Email
Marketing
Pemasaran
melalui email dilakukan dengan melibatkan langsung pemasaran pesan dengan
mengirimkan pesan melalui surat elektronik.
- Refferal
Marketing
Metode
referral ini untuk mempromosikan produk atau layanan kepada pelanggan baru
melalui referensi. Metode ini biasanya dari mulut ke mulut.
- Affiliate
Marketing
Pemasaran
ini dilakukan dengan memberi bagian/keuntungan ke affiliasi untuk setiap
pengunjung atau pelanggan yang dibawa oleh usaha sendiri.
- Inbound
Marketing
Pemasaran
inbound ini dengan melibatkan pelanggan untuk membuat dan berbagi konten
informative sebagai sarana mengkonversi pelanggan menjadi pmbeli.
Keuntungan
E-Marketing
•
Pengurangan
biaya melalui otomatisasi dan penggunaan media elektronik
•
Respon
yang lebih cebat baik untuk end user maupun bagi marketer
•
Adanya
kemampuan untuk pengukuran dan pemgumpulan data
•
Personalisasi
•
Memungkinkan
adanya interaksi
Kerugian
E-Marketing
•
Ketergantungan
pada teknologi
•
Isu
keamanan dan privasi
•
Adanya
biaya pemeliharaan karena teknologi yang terus berkembang
•
Akses
teknologi yang belum merata terutama di Indonesia
•
Transparansi
harga sehingga mengakibatkan meningkatnya kompetisi harga
•
Kompetisi
global
Beberapa
strategi marketing yang biasa digunakan pada E-Marketing, diantaranya:
- Banner Advertisement adalah file grafis yang
dipasangkan pada website pelayanan iklan.
- Sponsorship adalah hampir sama dengan banner
advertisement yaitu untuk menarik minat pembeli.
- Classified Listings adalah cara yang sangat baik
untuk mengenalkan serta menwarkan produk yang Anda miliki, selain itu jika
klasifikasi itu bersifat online memiliki fitur pencarian dan pelelangan
online.
- Email Marketing adalah meletakkan iklan di dalam
newsletter orang lain,
mendistribusikan email kepada calon customer, dan menyediakan
subscriber pada email Anda.
- Affiliate Marketing adalah keterlibatan pihak
lain dalam penjualan produk misalnya: www.amazon.com (secara
online).
- Search Engine Marketing adalah salah satu
fasilitas dalam website untuk memudahkan sebuah pencarian informasi.
- Social Networking adalah media social yang dapat
digunakan sebagai senjata andalan dalam E-Marketing seperti: facebook, twitter,
youtube, dll.
- Branding.
Produk, layanan, logo-logo perusahaan, dan penawaran dapat ditampilkan
secara visual, bahkan saat ini semakin marak dengan audio dan video
streaming yang terpasang melalui media internet.
- Direct
Response (respon langsung). eMarketing
menawarkan kecepatan. User dapat merespon dengan mudah dan cepat. Tentu
hal ini mengantarkan pebisnis dalam mendapatkan hasil dengan segera dari
kegiatan usaha promosi dan iklan melalui internet.
- Targeting
(penentuan target pasar). Dengan teknologi
yang digunakan (seperti rss, milis, forum, maupun kode-kode website
tertentu) dapat mentarget pengguna atau calon konsumen.
- Tracking
(pelacakan). Elemen yang paling kuat
dari eMarketing ialah, hampir apa saja bisa dilacak dan bisa dilihat
secara instan. Ini berarti, jika ada sesuatu dalam sistem yang tidak
bekerja, anda bisa mengatasinya.
- Return
on Investment (kembali modal).
Karena kekuatan tracking yang begitu bagus, anda bisa memastikan bahwa
modal anda dapat kembali.
- Inexpensive
(tidak mahal). eMarketing, terutama email
dan membeli keywords (kata kunci) pada mesin pencari internet adalah
relatif murah, bahkan bisa dikatakan sangat murah. Biaya email biasanya
sudah tergabung dengan biaya koneksi kepada Penyedia Jasa Layanan Internet
(Internet Service Provider) yang masuk dalam layanannya.
Sumber
: